Desain
biasa diterjemahkan sebagai seni terapan, arsitektur, dan berbagai pencapaian
kreatif lainnya. Dalam sebuah kalimat, kata "desain" bisa digunakan
baik sebagai kata benda maupun kata kerja. Sebagai kata kerja,
"desain" memiliki arti "proses untuk membuat dan menciptakan
obyek baru". Sebagai kata benda, "desain" digunakan untuk
menyebut hasil akhir dari sebuah proses kreatif, baik itu berwujud sebuah
rencana, proposal, atau berbentuk obyek nyata.
Proses
desain pada umumnya memperhitungkan aspek fungsi, estetik dan berbagai macam
aspek lainnya, yang biasanya datanya didapatkan dari riset, pemikiran,
brainstorming, maupun dari desain yang sudah ada sebelumnya. Akhir-akhir ini,
proses (secara umum) juga dianggap sebagai produk dari desain, sehingga muncul
istilah "perancangan proses".
Prinsip-prinsip
desain
Prinsip-prinsip
desain adalah suatu guide yang dapat membantu
anda dalam membuat desain sehingga desain akan mudah dan dapat
mengahasilkan desain yang good layout dan tidak menghasilkan desain yang dazzling. Dengan menggunakan prinsip desain tersebut
seorang desainer dapat dengan mudah menyatukan komposisi dan kesan yang akan
disampaikan pada sebuah desain. Sehingga prinsip desain ini dapat dikatakan
sebagai sebuah rule/aturan dasar yang harus diikuti untuk mendapatkan desain
yang bagus.
Aturan/prinsip dasar
dari desain tersebut adalah
1. Unity
Ketika
anda mendesain sebuah flyer tentang penanggulangan hama serangga rayap, anda
harus membuat satu kesatuan antara tema, warna, ilustrasi dan grafis yaitu
misal anda mempersiapkan warna yang
senada dengan rayap seperti coklat dan orange tua, tema anda haruslah yang
berkaitan dengan rayap, ilustrasinya kayu yang sudah keropos dan gambar grafis
rayap dan seterusnya.
Dengan
prinsip kesatuan (unity) membantu semua elemen menjadi sebuah keluarga yang
menghasilkan TEMA YANG KUAT dan mengakibatkan visual cues koheren yang saling
mengikat. Menyodorkan pesan kepada pembaca dengan mudah diingat/ditebak (yang
dapat dengan mudah membedakan desain yang anda buat yaitu desain tentang
serangga dengan desain anda yang lainnya dengan desain hotel). Anda tentu ingat
dengan sebuah koran ternama di ibu kota POS K*TA pada sebuah rubriknya terdapat
kolom vignet. Dimana dalam desain vignet tersebut terdapat elemen2/grafis yang
tidak unity, tiba2 ada gambar kipas, tiba2 ada burung dara, tiba2 ada garis ke
bawah pada bagian lainnya ada garis lengkung, tiba2 ada patern kotak-kotak.
Tips untuk membuat
kesatuan (unity):
·
Gunakan hanya satu atau dua typestyles
dan berbeda ukuran atau berat untuk kontras.
·
Konsisten dengan jenis font, ukuran, dan
gaya untuk judul, subheads, keterangan, headers, footers, dll di seluruh
publikasi, presentasi, atau situs web.
·
Menggunakan palet warna yang sama di
seluruh.
·
Mengulang warna, bentuk, atau tekstur
yang berbeda di seluruh wilayah.
·
Pilih visuals yang berbagi serupa warna,
tema, atau bentuk.
·
Memperderetkan foto dan teks yang sama
dengan grid baris.
2. Keseimbangan
Fungsi
dari keseimbangan akan lebih terlihat ketika anda menyatukan pandangan pada
sebuah kesatuan (unity) desain yang utuh, sehingga tidak tertangkap kesan berat
sebelah, penuh sebelah, ramai sebelah dan seterusnya. Hal itu disebabkan setiap
elemen pada susunan visual telah ditentukan oleh ukurannya, kegelapan/ketebalan
atau keringanan.
Keseimbangan mempunyai
2 pangkal pokok metoda yang biasa dipakai:
·
keseimbangan simetris yaitu keseimbangan
berdasarkan pengukuran dari pusat yang menyebar ke arah sisi dan kanan.
·
Keseimbangan asmetris yang merupakan
pengaturan yang berbeda dengan berat benda yang sama disetiap sisi halaman.
Warna, nilai, ukuran, bentuk dan tekstur dapat digunakan sebagai unsur
balancing.
Simetris bisa menjadi
kekuatan dan stabilitas publikasi, presentasi, dan situs web. Asimetris dapat
menyiratkan kontras, berbagai gerakan, mengejutkan dll. Hal ini cocok untuk
modern dan publikasi hiburan, presentasi, dan situs web.
Tips menciptakan
keseimbangan:
·
Ulangi bentuk tertentu secara berkala,
baik secara vertikal maupun horizontal.
·
Perhatikan pusat elemen pada halaman.
·
Menempatkan beberapa visuals kecil di
satu daerah untuk menyeimbangkan satu blok besar gambar atau teks.
·
Gunakan satu atau dua bentuk aneh dan
membuat bentuk biasa.
·
Keringanan teks potong-berat dengan
terang, berwarna-warni visual.
·
Meninggalkan banyak spasi besar sekitar
blok teks atau foto gelap.
·
Offset besar, gelap foto atau ilustrasi
dengan beberapa lembar teks kecil, masing-masing dikelilingi oleh banyak spasi.
3. Irama
Pola
berulang menghasilkan Rhythm / Irama, hal itu dihasilkan dan dibuat oleh
unsur-unsur yang berbeda-beda dengan pattern yang berirama dan unsur serupa dan
konsisten dan mungkin dengan variasi (perubahan dalam bentuk, ukuran, posisi
atau elemen) yang menjadi kunci untuk visual ritme. Menempatkan elemen dalam
sebuah layout secara berkala membuat halus, dan bahkan ritme yang tenang,
santai moods.
Tips untuk membuat
rhythm:
·
Ulangi sejumlah elemen berbentuk mirip,
bahkan dengan spasi putih di antara masing-masing, untuk menciptakan sebuah
ritme biasa.
·
Ulangi rangkaian semakin besar elemen
yang lebih besar dengan spasi putih di antara setiap ritme yang progresif.
·
Alternatif gelap, huruf tebal dan
ringan, tipis jenis.
·
Alternatif gelap halaman (dengan banyak
jenis grafik atau gelap) dengan cahaya halaman (dengan jenis lebih sedikit dan
berwarna muda grafis).
·
Mengulang bentuk yang sama di berbagai
bidang sebuah layout.
·
Ulangi elemen yang sama pada posisi yang
sama pada setiap halaman yang dicetak penerbitan seperti newsletter.
4. Penekanan
Pada
setiap desain dan tata letak mempuyai sebuah stressing (penekanan) dan
"keyword" sebagai bagian titik tolak perhatian dari pembaca. Terlalu
banyak penekanan akan mengakibatkan dazzling desain yang berakibat menjadi
gugurnya tujuan utama/fokus dari desain.
TIPS membuat penekanan:
·
Gunakan rangkaian merata spaced, persegi
di samping foto yang digariskan foto dengan bentuk yang tidak biasa.
·
Letakkan bagian yang penting dari teks
pada sudut melengkung atau sekaligus menjaga semua jenis yang lainnya di kolom
lurus.
·
Gunakan huruf tebal, hitam untuk judul
dan jenis subheads ringan teks dan banyak lainnya untuk semua teks.
·
Tempat yang besar di sebelah gambar
kecil sedikit teks.
·
Reverse (gunakan jenis putih) yang utama
dari sebuah kotak hitam atau berwarna.
·
Gunakan warna yang tidak biasa atau
jenis font yang paling penting untuk informasi.
·
Letakkan daftar yang ingin Anda sorot di
sidebar dalam kotak berbayang.
Ide
dalam membuat desain
Ide
sangat penting dalam pembuatan desain. Ide adalah modal utama bagi para
desainer dalam mencari solusi untuk masalah desain yang dihadapinya. Ide dapat
mengubah sesuatu yang sederhana menjadi sesuatu yang kompleks, sesuatu yang
biasa menjadi luar biasa, yang bagus menjadi sangat indah.
Ide berawal dari minat
sang desainer (perancang) untuk memilih, menciptakan, ilustrasi baik berupa
foto maupun tulisan.
Ide berasal dari :
- Imajinasi. Imajinasi, menurut Jack Stoops dan Jerry Samuelson, adalah kekuatan dari dalam diri kita yang memperbolehkan kita untuk mengalami apa yang telah kita alami, apa yang akan kita alami, dan apa yang tidak akan kita alami. Imajinasi dapat menembus batasan ruang, waktu dan realitas. Imajinasi dapat membawa kita ke alam fantasi melalui dunia mimpi, yang sebenarnya adalah cermin dari keinginan dan pemikiran kita yang paling dalam. Kita tidak harus tidur dan bermimpi terlebih dahulu untuk dapat memperoleh imajinasi, tetapi kita juga dapat berimajinasi dalam dunia sadar. Imajinasi sangatlah penting bagi seorang desainer, karena imajinasi tidak semata-mata gambaran yang hanya berupa illusi, namun imajinasi dapat membuahkan ide di dalam pikiran kita.
- Analogi. Suatu proses penalaran dengan menggunakan perbandingan dua hal yang berbeda dengan cara melihat persamaan dari dua hal yang di perbandingkan tersebut sehingga dapat digunakan untuk memperjelas suatu konsep.
- Observasi dari praktek saat ini.
- Observasi dari sistem saat ini.
Mengutip dari bidang
lain :
- Animasi
- Teater
- Arsitektur
Contoh
deasain dalam kehidupan sehari hari
1.
Advertising (Periklanan)
Seniman sering
melakukan pekerjaan iklan atau
mengambil iklan potensial ke account saat membuat seni, untuk
meningkatkan peluang penjualan karya seni. Sebagai contoh : Membuat kartu nama,
Desain Kaos (T-Shirt).
2.
Political (Politik)
“The mural Irlandia
Utara” adalah salah satu contohnya. Seni melukis di dinding atau tembok yang
menceritakan konflik sejarah selama 35 tahun terakhir di Irlandia Utara.
Praktek seni melukis di dinding atau tembok telah berlangsung berabad-abad lama
hingga hari ini di setiap bagian dunia.
3.
Education (Pendidikan)
Dalam dunia pendidikan,
buku buku yang dicetak dan dipelajari anak-anak di desain sedemikian menarik
agar tercipta kesan menarik dan memberikan motivasi kepada anak-anak untuk
belajar.
4.
Film and Animation (Film dan Animasi)
Kita sering menemukan
contoh desain dalam Film dan Animasi, diantaranya adalah Doraemon, One piece ,
Harry Potter, Spider Man dan lain-lain.
Filosofi
Desain
Sebuah filosofi desain
adalah panduan untuk membantu membuat pilihan saat merancang.
·
Elemen visual ekonomi
·
Tidak berlebihan
·
Jelas dan terorganizir dengan baik
Desain
grafis
Desain
grafis adalah seni dalam berkomunikasi menggunakan tulisan, ruang, dan gambar.
Bidang ini merupakan bagian dari komunikasi visual. Ilmu desain grafis mencakup
seni visual, tipografi, tata letak, dan desain interaksi.
Prinsip
prinsip desain grafis :
1.Metafora (proses
perancangan bentuk). Maksudnya Menampilkan dan menggambarkan elemen-elemen
(titik, garis, warna, ruang dan tekstur) yang relefan dan dikenali. Menggunakan
desktop yang berhubungan dengan perancangan interface (Adobe Photoshop, Corel
Draw, Macromedia flash dll).
2.Kejelasan. Setiap elemen yang digunakan pada
interface harus beralasan dalam penggunaannya. Memperjelas pesan yang
diberikan. Memberikan relax pada mata
dalam menatap elemen-elemen saat beraktifitas. Menawarkan kesederhanaan, enak
dilihat, berkelas dan jelas
3. Konsisten
·
Konsisten dalam layout,warna,gambar
(image),icon,tipografi,teks, dll
·
Konsisten pada layar, perpindahan antar
layar satu ke layar lain
·
Konsisten pada desain interface yang
dirancang
·
Bidang kerja (platform) mempunyai
petunjuk tuntunan
Tipografi
Tipografi
atau tatahuruf merupakan suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan
pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan
kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan
membaca semaksimal mungkin.
Dikenal
pula seni tipografi, yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan huruf
sebagai elemen utama. Dalam seni tipografi, pengertian huruf sebagai lambang
bunyi bisa diabaikan.
sumber
1.http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:http://nurulaisyah2.wordpress.com/2012/12/11/desain/
2.http://mimpiadalahnyata.blogspot.com/p/prinsip-prinsip-desain.html
3.http://kyfi.wordpress.com/2010/11/01/desain-dalam-imk/
4.http://id.wikipedia.org/wiki/Desain
5.http://id.wikipedia.org/wiki/Desain_grafis
6.http://id.wikipedia.org/wiki/Tipografi
sumber
1.http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:http://nurulaisyah2.wordpress.com/2012/12/11/desain/
2.http://mimpiadalahnyata.blogspot.com/p/prinsip-prinsip-desain.html
3.http://kyfi.wordpress.com/2010/11/01/desain-dalam-imk/
4.http://id.wikipedia.org/wiki/Desain
5.http://id.wikipedia.org/wiki/Desain_grafis
6.http://id.wikipedia.org/wiki/Tipografi
0 komentar:
Posting Komentar